Kultwit 4 Mei 2012
Dg al Qur’an, Hartanto (kacamata) tak mengira bs keliling dunia. Di Rathaus Hannover. http://yfrog.com/oe6l6fij
Hartanto tak mengira juga, kesungguhannya menghafal Qur’an, di bus, Depok-Condet, Condet-Depok, mengantarnya ke Syiria.
Di atas bus Depok-Condet, Condet-Depok, Hartanto menghafal Qur’an. Memanfaatkan waktu pergi&pulang kuliah @20 menit. 2th, 25 juz.
Hartanto kemudian dikirim ust effendi anwar dari ma’had ustmani ke syiria menyempurnakan Qur’annya. Hingga selesai 30 juz, bersanad.
Bersanad tuh maksudnya, ijazahnya tersambung dari guru ke guru hingga ke Rasulullaah shollaa ‘alaih. Pulang, lalu mulailah ia mengajar.
Dan skrng tak mengira, bila kemudian Hartanto bs keliling kota di tanah air, bahkan bs ke Jerman!
Dan skrng orang menyebutnya: Ustadz Hartanto, al Haafidz. Al Haafidz, gelar u seorang penghafal al Qur’an.
Itulah secuplik penggalan ksh dari bakal buku trbaru saya: “Dg al Qur’an, menembus dunia”. Beliau bs, anak Saudara pun i/Allah bs.
Ada yg dg Qur’an bs kuliah di Sidney, Australia, ada yg bs menjadi pedagang lintas internasional… Macem2 dah.
Sdr msh bs ngisi konten buku: Dg al Qur’an menembus dunia. Kirimkan pengalaman sdr/siapa yg saudara tau, ke yusufmansur_wh@yahoo.com.
Punya duit, ke luar negeri, studi, bisnis, travelling, biasa. Dg Qur’an, ini “sesuatu”. Ditunggu kisahmu…