Undangan Aqiqah dan Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam aqiqah digambarkan sebagai berikut. Di sini kita tidak ada kewajiban dalam undangan aqiqah. Namun disunahkan dalam pemilihan Kambing yang akan di sembelih mencapai umur minimal satu tahun dan sehat tanpa cacat sebagaimana persyaratan untuk hewan qurban.
Jika bayi yang dilahirkan laki-laki, dianjurkan untuk menyembelih dua ekor kambing yang sepadan (sama besarnya), sedangkan bayi perempuan disembelihkan satu ekor kambing. Hal ini berdasar atas hadits dari Ummu Karaz al-Ka’biyah, Rasul saw.bersabda: “Bagi anak laki-laki disembelihkan dua ekor kambing dan bagi anak perempuan (disembelihkan) satu ekor. Dan tidak membahayakan kamu sekalian apakah sembelihan itu jantan atau betina” (H. R. Ahmad dan Tirmidzi)
Hal seperti yang tersebut di atas berlaku pula untuk orang yang dikaruniai rizqi yang cukup oleh Allah SWT. Sedangkan orang yang kemampuannya terbatas, diperbolehkan untuk meng’ aqiqahi anak laki-laki maupun anak perempuan dengan satu ekor kambing.
Hadist Tentang Undangan Aqiqah
Pernah diriwayatkan dalam hadits dari Ibnu ‘Abbas r.a.: “Bahwa Rasulullah saw. telah meng aqiqah i Al-Hasan dan Al-Husain dengan satu ekor biri-biri.” (H.R. Abu Dawud), dan juga dalam riwayat dari Imam Malik:
“Abdullah bin Umar r.a. telah meng’aqiqahi anak-anaknya baik laki-laki maupun perempuan, satu kambing-satu kambing.”
Dianjurkan agar aqiqah itu disembelih atas nama anak yang dilahirkan. Hal ini berdasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu al-Mundzir dari ‘Aisyah r.a.: Nabi saw. bersabda: “Sembelihlah atas nama anak yang dilahirkan, dan ucapkanlah, ‘Dengan menyebut nama Allah. Ya Allah,bagi-Mu-lahdankepada-Mu-lah persembahkan ‘aqiqah si Fulan ini.” Akan tetapi, jika orang yang menyembelih itu telah berniat, meskipun tidak menyebutkan nama anak itu, maka tujuannya sudah tercapai.
Selanjutnaya daging aqiqah tersebut selain dimakan oleh Keluarga sendiri,juga disedekahkan dan dihadiahkan. Disukai untuk memberi nama anak pada hari ketujuh dengan memilihkannya nama-nama yang baik, lalu mencukur rambutnya, kemudian bersedekah senilai harga emas atau perak yang setimbang dengan berat rambutnya. Dari Ali r.a. berkata: Rasulullah saw. memerintahkan Fatimah dan bersabda : “Timbanglah rambut Husain dan bersedekahlah dengan perak sesuai dengan berat timbangan (rambut)nya dan berikanlah kaki kambing kepada kabilah (suku bangsa)”.
Demikian artikel aqiqah jakarta dan hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaannya ini, semoga bermanfaat.
Baca Juga # harga sapi qurban
berikut ini link untuk melihat ide undangan aqiqah